Friday, October 9, 2015

Sinyal 4G Telkomsel Kepung Manado


Manado - Telkomsel resmi menggelar jaringan 4G LTE tahap kedua di Kota Manado, Sulawesi Utara. Agar bisa menghantarkan layanan 4G LTE-nya dengan baik, Telkomsel telah menyiapkan 35 eNode B alias BTS 4G yang dibangun di titik-titik strategis Kota Manado, seperti bandara hingga pusat hiburan.

Menurut Direktur Utama Telkomsel, Ririek Adriansyah, jumlah 35 eNode B tersebut diklaim mampu merambah hingga 80% area Kota Manado. Hal ini sesuai dengan ambisi Telkomsel yang memang ingin menghadirkan jaringan 4G LTE dengan cakupan area hingga 80% di masing-masing kota.

"Secara kesiapan, memang eNode B Telkomsel ini baru siap melayani masyarakat Kota Manado saja. Di luar dari Kota Manado kami menunggu kesiapan sistem," papar Ririek di sela-sela peluncuran 4G LTE di Manado Town Square, Manado, Sulawesi Selatan, Jumat (9/10/2015).

Apabila sistem dirasa sudah cukup siap, lanjut Ririek, tidak menutup kemungkinan Telkomsel juga akan memasang eNode B di luar daerah Kota Manado untuk memperluas cakupan 4G LTE-nya. Secara nasional jumlah eNode B Telkomsel mencapai 1.200 buah dengan mayoritas masih berkonsentrasi di Jakarta dengan 487 eNode B. 

Jumlah pelanggan 4G-nya pun meningkat, dari 700.000 di bulan Juli 2015 kini menjadi 1,3 juta pelanggan. Dikatakan Ririek, saat ini jumlah pelanggan Telkomsel di Kota Manado mencapai 587.000 pelanggan dengan jumlah pelanggan data sekitar 45% dari total pelanggan di kota tersebut. Saat ini pun sudah terdapat sekitar 30 ribu pelanggan Telkomsel yang menggunakan handset (ponsel) 4G.

Manado menjadi kota ke delapan tempat Telkomsel menyelenggarakan jaringan 4G LTE, setelah Bali, Jakarta, Bandung, Surabaya, Medan, Makassar, dan Mataram. Di Kota Nyiur Melambai ini jaringan 4G LTE Telkomsel berjalan di frekuensi 1800 MHz dengan pita lebar mencapai 10 MHz.